Tampilkan postingan dengan label :::Special Knowledge:::. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label :::Special Knowledge:::. Tampilkan semua postingan

Kamis, Desember 1

Cara Kapitalis Menguasai Dunia



1/9
Sistem ekonomi kapitalisme telah mengajarkan bahwa pertumbuhan ekonomi hanya akan terwujud jika semua pelaku ekonomi terfokus pada akumulasi kapital (modal). Mereka lalu menciptakan sebuah mesin “penyedot uang” yang dikenal dengan lembaga perbankan. Oleh lembaga ini, sisa-sisa uang di sektor rumah tangga yang tidak digunakan untuk konsumsi akan “disedot”. Lalu siapakah yang akan memanfaatkan uang di bank tersebut? Tentu mereka yang mampu memenuhi ketentuan pinjaman (kredit) dari bank, yaitu: fix return dan agunan. Konsekuensinya, hanya pengusaha besar dan sehat sajalah yang akan mampu memenuhi ketentuan ini. Siapakah mereka itu? Mereka itu tidak lain adalah kaum kapitalis, yang sudah mempunyai perusahaan yang besar, untuk menjadi lebih besar lagi.

Nah, apakah adanya lembaga perbankan ini sudah cukup? Bagi kaum kapitalis tentu tidak ada kata cukup. Mereka ingin terus membesar. Dengan cara apa? Yaitu dengan pasar modal. Dengan pasar ini, para pengusaha cukup mencetak kertas-kertas saham untuk dijual kepada masyarakat dengan iming-iming akan diberi deviden. Siapakah yang memanfaatkan keberadaan pasar modal ini? Dengan persyaratan untuk menjadi emiten dan penilaian investor yang sangat ketat, lagi-lagi hanya perusahaan besar dan sehat saja yang akan dapat menjual sahamnya di pasar modal ini. Siapa mereka itu? Kaum kapitalis juga, yang sudah mempunyai perusahaan besar, untuk menjadi lebih besar lagi. Adanya tambahan pasar modal ini, apakah sudah cukup? Bagi kaum kapitalis tentu tidak ada kata cukup. Mereka ingin terus membesar. Dengan cara apa lagi?

2/9
Cara selanjutnya yaitu dengan “memakan perusahaan kecil”. Bagaimana caranya? Menurut teori Karl Marx, dalam pasar persaingan bebas, ada hukum akumulasi kapital (the law of capital accumulations), yaitu perusahaan besar akan “memakan” perusahaan kecil. Contohnya, jika di suatu wilayah banyak terdapat toko kelontong yang kecil, maka cukup dibangun sebuah mal yang besar. Dengan itu toko-toko itu akan tutup dengan sendirinya. Dengan apa perusahaan besar melakukan ekspansinya? Tentu dengan didukung oleh dua lembaga sebelumnya, yaitu perbankan dan pasar modal. Agar perusahaan kapitalis dapat lebih besar lagi, mereka harus mampu memenangkan persaingan pasar. Persaingan pasar hanya dapat dimenangkan oleh mereka yang dapat menjual produk-produknya dengan harga yang paling murah. Bagaimana caranya? 

Caranya adalah dengan mengusai sumber-sumber bahan baku seperti: pertambangan, bahan mineral, kehutanan, minyak bumi, gas, batubara, air, dsb. Lantas, dengan cara apa perusahaan besar dapat menguasai bahan baku tersebut? Lagi-lagi, tentu saja dengan dukungan permodalan dari dua lembaganya, yaitu perbankan dan pasar modal. Jika perusahaan kapitalis ingin lebih besar lagi, maka cara berikutnya adalah dengan “mencaplok” perusahaan milik negara (BUMN). Kita sudah memahami bahwa perusahaan negara umumnya menguasai sektor-sektor publik yang sangat strategis, seperti: sektor telekomunikasi, transportasi, pelabuhan, keuangan, pendidikan, kesehatan, pertambangan, kehutanan, energi, dsb. Bisnis di sektor yang strategis tentu merupakan bisnis yang sangat menjanjikan, karena hampir tidak mungkin rugi. Lantas bagaimana caranya?

3/9
Caranya adalah dengan mendorong munculnya Undang-Undang Privatisasi BUMN. Dengan adanya jaminan dari UU ini, perusahaan kapitalis dapat dengan leluasa “mencaplok” satu per satu BUMN tersebut. Tentu tetap dengan dukungan permodalan dari dua lembaganya, yaitu perbankan dan pasar modal. Jika dengan cara ini kaum kapitalis sudah mulai bersinggungan dengan UU, maka sepak terjangnya tentu akan mulai banyak menemukan hambatan. Bagaimana cara mengatasinya? Caranya ternyata sangat mudah, yaitu dengan masuk ke sektor kekuasaan itu sendiri. Kaum kapitalis harus menjadi penguasa, sekaligus tetap sebagai pengusaha.Untuk menjadi penguasa tentu membutuhkan modal yang besar, sebab biaya kampanye itu tidak murah. 

Bagi kaum kapitalis hal itu tentu tidak menjadi masalah, sebab permodalannya tetap akan didukung oleh dua lembaga sebelumnya, yaitu perbankan dan pasar modal. Jika kaum kapitalis sudah melewati cara-cara ini, maka hegemoni (pengaruh) ekonomi di tingkat nasional hampir sepenuhnya terwujud. Hampir tidak ada problem yang berarti untuk dapat mengalahkan kekuatan hegemoni ini. Namun, apakah masalah dari kaum kapitalis sudah selesai sampai di sini? Tentu saja belum. Ternyata hegemoni ekonomi di tingkat nasional saja belumlah cukup. Mereka justru akan menghadapi problem baru. Apa problemnya?

4/9
Problemnya adalah terjadinya ekses produksi. Bagi perusahaan besar, yang produksinya terus membesar, jika produknya hanya dipasarkan di dalam negeri saja, tentu semakin lama akan semakin kehabisan konsumen. Lantas, kemana mereka harus memasarkan kelebihan produksinya? Dari sinilah akan muncul cara-cara berikutnya, yaitu dengan melakukan hegemoni di tingkat dunia. Caranya adalah dengan membuka pasar di negara-negara miskin dan berkembang yang padat penduduknya. Teknisnya adalah dengan menciptakan organisasi perdagangan dunia (WTO), yang mau tunduk pada ketentuan perjanjian perdagangan bebas dunia (GATT), sehingga semua negara anggotanya akan mau membuka pasarnya tanpa halangan tarif bea masuk, maupun ketentuan kuota impornya (bebas proteksi). Dengan adanya WTO dan GATT tersebut, kaum kapitalis dunia akan dengan leluasa dapat memasarkan kelebihan produknya di negara-negara “jajahan”-nya. Untuk mewujudkan ekspansinya ini, perusahaan kapitalis dunia tentu akan tetap didukung dengan permodalan dari dua lembaga andalannya, yaitu perbankan dan pasar modal.

Jika kapitalis dunia ingin lebih besar lagi, maka caranya tidak hanya cukup dengan mengekspor kelebihan produksinya. Mereka harus membuka perusahaannya di negara-negara yang menjadi obyek ekspornya. Yaitu dengan membuka Multi National Coorporations (MNC) atau perusahaan lintas negara, di negara-negara sasarannya. Dengan membuka langsung perusahaan di negara tempat pemasarannya, mereka akan mampu menjual produknya dengan harga yang jauh lebih murah. Strategi ini juga sekaligus dapat menangkal kemungkinan munculnya industri-industri lokal yang berpotensi menjadi pesaingnya. Untuk mewujudkan ekspansinya ini, perusahaan kapitalis dunia tentu akan tetap didukung dengan permodalan dari dua lembaganya, yaitu perbankan dan pasar modal. Apakah dengan membuka MNC sudah cukup? Jawabnya tentu saja belum. Masih ada peluang untuk menjadi semakin besar lagi. Caranya?

5/9
Yaitu dengan menguasai sumber-sumber bahan baku yang ada di negara tersebut. Untuk melancarkan jalannya ini, kapitalis dunia harus mampu mendikte lahirnya berbagai UU yang mampu menjamin agar perusahaan asing dapat menguasai sepenuhnya sumber bahan baku tersebut. Contoh yang terjadi di Indonesia adalah lahirnya UU Penanaman Modal Asing (PMA), yang memberikan jaminan bagi perusahaan asing untuk menguasai lahan di Indonesia sampai 95 tahun lamanya (itu pun masih bisa diperpanjang lagi). Contoh UU lain, yang akan menjamin kebebasan bagi perusahaan asing untuk mengeruk kekayaan SDA Indonesia adalah: UU Minerba, UU Migas, UU Sumber Daya Air, dsb. Menguasai SDA saja tentu belum cukup bagi kapitalis dunia. Mereka ingin lebih dari itu. Dengan cara apa? Yaitu dengan menjadikan harga bahan baku lokal menjadi semakin murah. Teknisnya adalah dengan menjatuhkan nilai kurs mata uang lokalnya.

Untuk mewujudkan keinginannya ini, prasyarat yang dibutuhkan adalah pemberlakuan sistem kurs mengambang bebas bagi mata uang lokal tersebut. Jika nilai kurs mata uang lokal tidak boleh ditetapkan oleh pemerintah, lantas lembaga apa yang akan berperan dalam penentuan nilai kurs tersebut? Jawabannya adalah dengan Pasar Valuta Asing (valas). Jika negara tersebut sudah membuka Pasar Valasnya, maka kapitalis dunia akan lebih leluasa untuk “mempermainkan” nilai kurs mata uang lokal, sesuai dengan kehendaknya. Jika nilai kurs mata uang lokal sudah jatuh, maka harga bahan-bahan baku lokal dijamin akan menjadi murah, kalau dibeli dengan mata uang mereka. Jika ingin lebih besar lagi, ternyata masih ada cara selanjutnya.

6/9
Cara selanjutnya adalah dengan menjadikan upah tenaga kerja lokal bisa menjadi semakin murah. Bagaimana caranya? Yaitu dengan melakukan proses liberalisasi pendidikan di negara tersebut. Teknisnya adalah dengan melakukan intervesi terhadap UU Pendidikan Nasionalnya. Jika penyelenggaraan pendidikan sudah diliberalisasi, berarti pemerintah sudah tidak bertanggung jawab untuk memberikan subsidi bagi pendidikannya. Hal ini tentu akan menyebabkan biaya pendidikan akan semakin mahal, khususnya untuk pendidikan di perguruan tinggi. Akibatnya, banyak pemuda yang tidak mampu melanjutkan studinya di perguruan tinggi. Keadaan ini akan dimanfaatkan dengan mendorong dibukanya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak-banyaknya. Dengan sekolah ini tentu diharapkan akan banyak melahirkan anak didik yang sangat terampil, penurut, sekaligus mau digaji rendah. 

Hal ini tentu lebih menguntungkan, jika dibanding dengan mempekerjakan sarjana. Sarjana biasanya tidak terampil, terlalu banyak bicara dan maunya digaji tinggi. Sebagaimana telah diuraikan di atas, cara-cara hegemoni kapitalis dunia di negara lain ternyata banyak mengunakan intervesi UU. Hal ini tentu tidak mudah dilakukan, kecuali harus dilengkapi dengan cara yang lain lagi. Nah, cara inilah yang akan menjamin proses intervensi UU akan dapat berjalan dengan mulus. Bagaimana caranya?

7/9
Caranya adalah dengan menempatkan penguasa boneka. Penguasa yang terpilih di negara tersebut harus mau tunduk dan patuh terhadap keinginan dari kaum kapitalis dunia. Bagaimana strateginya? Strateginya adalah dengan memberikan berbagai sarana bagi mereka yang mau menjadi boneka. Sarana tersebut, mulai dari bantuan dana kampanye, publikasi media, manipulasi lembaga survey, hingga intervesi pada sistem perhitungan suara pada Komisi Pemilihan Umumnya. Nah, apakah ini sudah cukup? Tentu saja belum cukup. Mereka tetap saja akan menghadapi problem yang baru. Apa problemnya?

Jika hegemoni kaum kapitalis terhadap negara-negara tertentu sudah sukses, maka akan memunculkan problem baru. Problemnya adalah “mati”-nya negara jajahan tersebut. Bagi sebuah negara yang telah sukses dihegemoni, maka rakyat di negara tersebut akan semakin miskin dan melarat. Keadaan ini tentu akan menjadi ancaman bagi kaum kapitalis itu sendiri. Mengapa? Jika penduduk suatu negeri itu jatuh miskin, maka hal itu akan menjadi problem pemasaran bagi produk-produk mereka. Siapa yang harus membeli produk mereka jika rakyatnya miskin semua? Di sinilah diperlukan cara berikutnya.

8/9
Agar rakyat negara miskin tetap memiliki daya beli, maka kaum kapitalis dunia perlu mengembangkan Non Government Organizations (NGO) atau LSM. Tujuan pendirian NGO ini adalah untuk melakukan pengembangan masyarakat (community development), yaitu pemberian pendampingan pada masyarakat agar bisa mengembangkan industri-industri level rumahan (home industry), seperti kerajinan tradisionil maupun industri kreatif lainnya. Masyarakat harus tetap berproduksi (walaupun skala kecil), agar tetap memiliki penghasilan. Agar operasi NGO ini tetap eksis di tengah masyarakat, maka diperlukan dukungan dana yang tidak sedikit. Kaum kapitalis dunia akan senantiasa men-support sepenuhnya kegiatan NGO ini. 

Jika proses pendampingan masyarakat ini berhasil, maka kaum kapitalis dunia akan memiliki tiga keuntungan sekaligus, yaitu: masyarakat akan tetap memiliki daya beli, akan memutus peran pemerintah dan yang terpenting adalah, negara jajahannya tidak akan menjadi negara industri besar untuk selamanya. Sampai di titik ini kapitalisme dunia tentu akan mencapai tingkat kejayaan yang nyaris “sempurna”. Apakah kaum kapitalis sudah tidak memiliki hambatan lagi? Jawabnya ternyata masih ada. Apa itu? Ancaman krisis ekonomi. Sejarah panjang telah membuktikan bahwa ekonomi kapitalisme ternyata menjadi pelanggan yang setia terhadap terjadinya krisis ini. Namun demikian, bukan berarti mereka tidak memiliki solusi untuk mengatasinya. Mereka masih memiliki jurus pamungkasnya. Apa itu?

9/9
Ternyata sangat sederhana. Kaum kapitalis cukup “memaksa” pemerintah untuk memberikan talangan (bailout) atau stimulus ekonomi. Dananya berasal dari mana? Tentu akan diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sebagaimana kita pahami bahwa sumber pendapatan negara adalah berasal dari pajak rakyat. Dengan demikian, jika terjadi krisis ekonomi, siapa yang harus menanggung bebannya. Jawabnya adalah: rakyat, melalui pembayaran pajak yang akan terus dinaikkan besarannya, maupun jenis-jenisnya.

Bagaimana hasil akhir dari semua ini? Kaum kapitalis akan tetap jaya dan rakyat selamanya akan tetap menderita. Dimanapun negaranya, nasib rakyat akan tetap sama. Itulah produk dari hegemoni kapitalisme dunia.

Mari buka mata, dan lihat bagaimana kondisi negeri ini tengah sejalan dengan analisa yang dipaparkan 😥. Sebagian besar kita masih banyak yang belum melek fakta bahwa sistem Kapitalisme adalah ancaman nyata yang sesungguhnya, dan kita tengah hidup di dalamnya. Bukan Islam, bukan Syariah, bukan Khilafah yang menjadi ancaman untuk negeri ini.

Karena jika kita bertanya apa solusi atas cengkraman Kapitalisme Global saat ini, bukan kembali kepada Sosialis-Komunisme yang sama rusaknya, namun solusinya hanya tegaknya Khilafah ala Manhaj Kenabian yang menerapkan sistem Islam secara sempurna.

Karena itulah, hari ini kita dibelokkan agar memandang buruk sesuatu yang secara nyata dan secara keimanan akan menyelamatkan kita dari cengkraman Kapitalisme ini. Tentu saja para Kapitalis yang tengah mengontrol dunia saat ini sangat tidak senang jika kita, terutama umat muslim menyadari bahwa solusi itu ada di tangan mereka, ada pada Islam.

Tak heran mereka sungguh-sungguh berupaya menutupi ketinggian Islam yang sebenarnya. Mereka berupaya agar tak tercipta kesadaran penuh terhadap Islam dalam diri umat muslim hari ini. Sebab mereka percaya dan meyakini benar, kebangkitan Islam akan menjadi keruntuhan hagemoni mereka. Jangan sampai kita justru mengasingkan kebangkitan Khilafah Islam, berarti kita kalah "yakin" dari para kapitalis itu.

Selasa, Oktober 14

Panorama dari Menara-menara Tertinggi di Dunia


Kali ini kamu akan melihat panorama dari atas menara-menara tertinggi di dunia:

1. Burj Khalifa, Dubai, United Arab Emirates. Ketinggian 828 m.


2. Tokyo Skytree. Tokyo, Japan. Ketinggian 634 m.


3. Abraj Al-Bait Towers (Mecca Royal Hotel Clock Tower). Mecca, Saudi Arabia. Ketinggian 601 m.


4. Canton Tower. Guangzhou, China. Ketinggian 600 m.


5. CN Tower. Toronto, Canada. Ketinggian 553.3 m.


6. One World Observatory, World Trade Center. New York City, United States. Ketinggian 541 m.


7. Ostankino TV Tower. Moscow, Russia. Ketinggian 540.1 m.


8. Taipei 101. Taipei, Taiwan. Ketinggian 509 m.


9. Shanghai World Financial Center. Shanghai, China. Ketinggian 492 m.


10. International Commerce Centre. Hong Kong, China Ketinggian 484 m.


11. Oriental Pearl Tower. Shanghai, China. Ketinggian 468 m.


12. John Hancock Center. Chicago, United States. Ketinggian 457.2 m.


13. Petronas Towers. Kuala Lumpur, Malaysia. Ketinggian 452 m.


14. Zifeng Tower. Nanjing, China. Ketinggian 450 m.


15. Empire State Building. New York City, United States. Ketinggian 449 m.


16. Willis Tower. Chicago, United States. Ketinggian 442 m.


17. Kingkey 100. Shenzhen, China. Ketinggian 442 m.


18. Milad Tower. Tehran, Iran. Ketinggian 435 m.


19. Jin Mao tower. Shanghai, China. 421.5 m.


20. Kuala Lumpur Tower. Kuala Lumpur, Malaysia. Ketinggian 421 m.


21. Al Hamra Tower. Kuwait City, Kuwait. Ketinggian 413 m.


Kamis, Oktober 3

Sukses, Haruskah Keluar dari Zona Nyaman ?

Banyak orang bilang untuk mencapai kesuksesan, kita harus keluar dari comfort zone atau zona nyaman. Zona nyaman sering diartikan sebagai suatu kondisi yang membuat kita merasa aman dan nyaman, tetapi tidak membuat hidup mengalami perkembangan alias begitu-begitu saja. Namun, benarkah dengan cara keluar dari zona nyaman itu akan menjamin seseorang untuk menjadi sukses?

Zona Nyaman vs. Zona Tidak Nyaman

Ada terang ada gelap, ada hitam ada putih, ada zona nyaman ada pula zona tidak nyaman. Jika seseorang keluar dari zona nyaman, otomatis dia akan masuk ke zona tidak nyaman. Sebagian besar dari mereka yang mengaku dan diakui sebagai orang sukses telah membuktikan bahwa mereka bisa mencapai titik keberhasilan hidup dengan memasuki zona tidak nyaman. Namun yang jadi pertanyaan, apakah mereka merasakan kebahagiaan? Apakah mereka merasakan ketenangan hidup?

Jawabannya adalah belum tentu!


Jangan Keluar dari Zona Nyaman, Lebarkan Saja Batasannya!

Semua orang ingin sukses, namun tidak banyak yang mau keluar dari zona nyaman. Alasan orang-orang tidak mau keluar dari zona nyaman adalah takut. Takut mengambil resiko tinggi, takut akan ketidakpastian, takut akan penderitaan, dan yang pasti takut merasa tidak nyaman. Mengapa? Karena secara sederhana, otak kita menerjemahkan konsep “Keluar dari Zona Nyaman” itu memiliki arti perubahan dari nyaman menjadi tidak nyaman. Siapa sih orang yang mau untuk merasa tidak nyaman? Ya mungkin ada, tapi sedikit.

Konsep “Keluar dari Zona Nyaman” itu memang bagus dan terbukti ampuh untuk mencapai kesuksesan, tetapi ada baiknya coba kita ubah sedikit konsep tersebut agar lebih baik lagi. Mari kita namakan itu “Lebarkan Batas Zona Nyaman”.


Dengan memperlebar batas zona nyaman, artinya kita tidak perlu keluar dari zona nyaman. Mindset kita tidak akan memproyeksikan ketidaknyamanan dan ketakutan meskipun pada dasarnya yang kita kerjakan adalah hal-hal yang beresiko tinggi dan belum tentu mengantarkan kita ke titik kesuksesan. Nah, bagaimana cara memperlebar batas zona nyaman? Perhatikan tips-tips berikut.

1. Lakukan pekerjaan atau sesuatu yang sesuai minat dan hobi. Kembangkan minat dan hobi tersebut untuk mencapai apa yang kita inginkan.

2. Cobalah pekerjaan atau hal-hal baru. Jika pekerjaan itu terasa nyaman untuk dilakukan, teruskan dan kembangkan. Namun jika terasa tidak cocok, jangan memaksakan diri. Kita memang boleh pantang menyerah dalam berusaha, tetapi jangan ngotot dan keras kepala. Pertimbangkan tiap keputusan dengan bijaksana.

3. Berusaha mencapai kesuksesan memang penting, tetapi jangan sampai kita melupakan keluarga, khususnya orangtua kita. Jalin hubungan baik dengan teman dan tetangga.

4. Setelah berusaha, jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Tuhan agar diberikan kesuksesan di dunia maupun di akhirat.

Bagaimanapun, kesuksesan itu bukan hanya dilihat dari hasil, tetapi juga dari proses pencapaiannya. Untuk apa kita bersusah payah mencapai kesuksesan kalau ternyata hidup kita tidak bahagia dan tidak tenang. Dan ingat, kesuksesan yang akan atau telah kita capai itu hanya sebuah titik. Masih banyak titik-titik kesuksesan lain menunggu.

Semoga bermanfaat.

Rabu, Juli 10

Post Ramadhan : Keriuhan Pasca Zaman Kegelapan



KOMPAS.com - Jelas sudah bahwa terjadinya potensi perbedaan mengawali Ramadhan 1434 H di Indonesia terbuka demikian lebar, baik dalam skala makro maupun mikro. Sebagian Umat Islam sudah jauh-jauh hari menetapkan 1 Ramadhan bertepatan dengan Selasa, 9 Juli 2013. Sementara, sebagian mengikuti keputusan pemerintah yang menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada Rabu, 10 Juli 2013.

Secara mikro, potensi perbedaan juga tetap terbuka terutama lewat komunitas-komunitas minor seperti tarekat Naqsyabandiyah, di Padang (Sumatra Barat), an-Nadzir (Sulawesi Selatan), maupun pengguna sistem penanggalan Jawa Islam kedaluwarsa (Aboge) yang memiliki keputusannya sendiri-sendiri.

Demikian pula yang terjadi di manca negara. Arab Saudi mencantumkan 1 Ramadhan 1434 H pada Selasa 9 Juli 2013 dalam kalender Ummul Qura-nya, meski tidak berarti negara itu akan berpuasa Ramadhan mulai hari itu. Ibadah tersebut dipisahkan kedudukannya dibandingkan kalender, sehingga terbuka kemungkinan Arab Saudi mulai berpuasa pada 2 Ramadhan.

Negeri yang menjadi kiblat banyak penduduk Muslim di seantero penjuru bumi itu masih harus menanti hasil rukyat sesuai ketentuan yang diberlakukannya, seiring dengan kritisnya elemen-elemen posisi Bulan di kota suci Makkah (yang menjadi acuan).

Sebaliknya, Oman telah menetapkan 1 Ramadhan pada Rabu 10 Juli 2013 atas alasannya sendiri, meski sesama negara Timur Tengah. Mengingat pencapaian gemilang yang telah direngkuh cendekiawan falak generasi klasik, maka mengapa perbedaan dan informasi yang simpang-siur tersebut bisa terjadi justru pada masa kini, pada masa ketika manusia bahkan sudah berhasil menapakkan kakinya di Bulan?

Setelah pencapaian gemilang di era klasik dengan berhasil dirumuskannya kriteria untuk hisab berbasis data melimpah yang diproduksi rukyat, perkembangan ilmu falak mendadak berhenti dan bahkan terperosok ke dalam lubang hitam sejarah sejak lima abad silam dan terus berlangsung hingga 400 tahun kemudian. Periode ini ditandai runtuhnya pemahaman komprehensif tentang hilal sehingga rukyat dan hisab ‘diceraikan’ dan masing-masing berjalan sendiri-sendiri.

Proses observasi Bulan, yang sangat penting kedudukannya untuk memastikan akurasi hisab yang telah dibangun, ditinggalkan. Kalau pun rukyat masih diselenggarakan semata hanya berlangsung sebagai ritual semata, tanpa adanya pencatatan data yang bisa digunakan bagi generasi selanjutnya.

Salah satu imbasnya masih terasa hingga kini. Misalnya, masih digunakannya data-data elemen posisi Bulan dari era Ulughbegh (lima abad silam), tanpa adanya koreksi merujuk epok (epoch) yang umum diterapkan dalam astronomi modern setiap setengah abad sekali.

Hisab dan rukyat modern

Namun, fajar yang menerangi masa kegelapan ini mulai menyingsing sedikit demi sedikit sejak seabad terakhir. Adalah Schmidt yang memeloporinya saat melaksanakan rukyat secara rutin dari observatorium Athena (Yunani) dan mencatat hasil-hasilnya. Data-data inilah yang kemudian digunakan Fotheringham, Maunder dan generasi terkini untuk membangun kriteria modern.

Beda mendasar kriteria modern dengan klasik adalah telah dimasukkannya data-data rukyat yang berbasis alat bantu optik seperti teleskop. Langkah ini ditindaklanjuti oleh sosok-sosok berikutnya seperti Bernard Yallop, Bradley Schaefer, Mohammad Ilyas, Monzur Ahmed, Mohammed Odeh dan Thomas Djamaluddin.

Schaefer (AS) membangun jaringan dan menyelenggarakan rukyat hilal secara terorganisir pada awal dekade 1990-an, yang hasil-hasilnya lantas dianalisis Yallop sehingga menghasilkan kriteria Yallop.

Sementara, Ilyas (Malaysia) merintis analisis ulang terhadap data-data rukyat hilal dari era klasik dan awal era modern, yang kemudian menghasilkan kriteria Ilyas yang sangat bermutu. Terakhir, Odeh (Yordania) membangun jaringan perukyat lintas negara yang dinamakan ICOP (International Crescent Observation Project) berangggotakan cendekaiwan Timur Tengah, Eropa, Amerika dan Asia (termasuk Indonesia).

Dari data berlimpah (sebanyak 737 data) yang dihasilkan ICOP sejak 1998, analisisnya menelurkan kriteria Odeh yang fenomenal dan banyak diadopsi oleh ahli falak generasi terkini.

Era modern juga ditandai dengan proses rukyat yang lebih baik. Rukyat tanpa alat, yang riskan menyasar obyek selain Bulan dan dikelirukan sebagai hilal, mulai ditinggalkan. Sebaliknya, teleskop (ataupun variannya seperti binokuler dan teodolit) mulai banyak digunakan.

Di kemudian hari, bahkan teleskop berpenyangga (mounting) otomatik yang sanggup melacak posisi Bulan secara mandiri berdasarkan algoritma modern mulai digunakan, sehingga perukyat tinggal berkonsentrasi pada upaya mendeteksi ada tidaknya hilaal.

Belakangan, seiring berkembangnya era digitalisasi, upaya deteksi hilal pun dilakukan dengan menggunakan instrumen kamera CCD (charged copule device) yang sensitif, sehingga perukyat tinggal menyaksikan ada tidaknya hilal lewat monitor. Perkembangan ini sekaligus memungkinkan penyimpanan data hilal komplit dengan citranya yang sangat penting artinya bagi kepentingan ilmu pengetahuan terkait.

Bagaimana hisab dalam pandangan modern?

Jika hanya menggunakan mata saja (tanpa alat bantu optik), maka tidak ada bedanya antara era klasik dan modern dalam mendefinisikan hilal. Namun, jika teleskop dipertimbangkan, maka statusnya jauh berbeda. Misalnya, pada kriteria Odeh. Terdapat dua parameter penting, yakni waktu terbaik (best time) dan nilai visibilitas (V).

Waktu terbaik merupakan saat terbaik mendeteksi hilal, yang rata-rata terjadi dalam 20 menit pasca terbenamnya Matahari. Sementara, nilai V merupakan kombinasi antara elemen geometris Bulan (dalam rupa beda tinggi) dan elemen fisis Bulan (dalam wujud lebar sabit). Sehingga, kriteria modern tak lagi hanya bergantung pada satu elemen saja. Maka, terdapat situasi dimana lengkungan sabit Bulan sudah tak terdeteksi mata biasa saja namun masih terdeteksi lewat teleskop hingga limit tertentu.

Akan tetapi, masih banyak masalah yang menggayut. Salah satunya adalah kurang tersosialisasinya segala perkembangan menakjubkan dalam lapangan hisab dan rukyat era modern ini ke segenap lapisan Umat Islam. Hal ini menjadi alasan mengapa masih banyak lapisan masyarakat yang menggunakan hisabnya masing-masing, meski akurasinya diragukan.

Masih banyak yang melaksanakan rukyat tanpa prosedur standar sehingga pengganggu eksternal dan internal (dari benda-benda langit hingga sumber cahaya buatan di Bumi) tidak dieliminir terlebih dahulu sebelum memberikan persaksian. Demikian pula di Indonesia.

Indonesia

Secara akumulatif, terdapat 26 sistem hisab yang kini dipergunakan oleh elemen-elemen Umat Islam di Indonesia. Tak semuanya memiliki tingkat akurasi yang serupa sehingga secara umum dibagi ke dalam tiga golongan, yakni golongan kurang akurat (taqriby), akurat (tahqiqi) dan sangat akurat (haqiqi bittahqiq).

Ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, al-Washliyah dan sebagainya secara kelembagaan telah mempergunakan sistem hisab sangat akurat. Namun, sistem hisab terpopuler yang banyak diajarkan dan dipergunakan secara luas di lapisan masyarakat Muslim Indonesia justru menjadi bagian dari golongan sistem hisab kurang akurat. Misalnya, sistem hisab al-Mansyuriyah yang mengacu pada kitab Sullam al-Nayyirain.

Kompleksitas pun muncul karena lewat para pengguna sistem inilah laporan rukyat sering muncul, misalnya dari Cakung (Jakarta). Laporan tersebut sering menjadi kontroversi, misalnya dalam penentuan Idul Fitri 1432 H (2011) maupun awal Ramadhan 1433 H (2012) lalu. Padahal, akurasinya sudah terbukti tak bisa dijamin tatkala hasil perhitungannya dibandingkan langsung dengan kejadian-kejadian yang berbasis elemen geometris Bulan seperti halnya Gerhana Matahari (yang selalu terjadi bersamaan dengan konjungsi) dan Gerhana Bulan (yang selalu terjadi pada saat Bulan purnama).

Kerap muncul kasus ‘salah lihat’ saat perukyat melaporkan obyek bukan Bulan sebagai hilal dan bersedia diambil persaksiannya. Padahal, merujuk pada data-data rukyat yang telah ditabulasi sejak masa klasik hingga modern, pada saat itu Bulan tidak mungkin berada dalam status hilal karena belum memenuhi batasan kriteria khususnya kriteria modern.

Kasus ini bukan khas Indonesia, namun juga menjangkiti negara-negara lainnya seperti Saudi Arabia dan Yordania. Analisis modern menunjukkan hanya 21 % data rukyat 1967-1997 di Indonesia yang sahih dalam kacamata astronomi modern. Saudi Arabia lebih kecil lagi karena hanya 13 % dari data rukyat 1961-2004 yang sahih dan Yordania hanya 8 % dari data rukyat 1957-2004 yang sahih.

Rabu, Mei 29

TEORI SEGALANYA, THE FINAL THEORY



Teori Segalanya, The Theory of Everything
"No GUT, No Glory"

Ini menjadi impian terbesarsemua ahli-ahli fisika utama dunia sepanjang sejarah fisika modern. Sebuah teori raksasa, yang bahkan membuat Einstein termimpi-mimpi selama 30 tahun. Einstein, gagal memecahkannya.

Di pegunungan Alpen di Genewa, Swiss, sebuah mesin raksasa supercanggih bernilai 6 Milyar Dollar dibangun untuk membuktikan teori ajaib ini.

Teori ini, akan menyatukan dua hukum terbesar alam semesta yang selama ini dianggap mustahil disatukan. Dan membuktikan keberadaan sebuah obyek pembentuk seluruh alam semesta yang revolusioner yang dinamakan, The String.

Dan tidak hanya itu. Teori ini akan membuktikan, bahwa seluruh alam semesta kita hanya salahsatu, salahsatu, dari keberadaan alam semesta - alam semesta lainnya! Sesuatu yang kita kenal dengan nama, Paralel-Universe.

Ini, adalah sesuatu yang selama ini hanya ada dalam cerita-cerita dan dongeng-dongeng fiksi ilmiah. Ini akan menjadi ambang dari sebuah penemuan terbesar dalam sejarah seluruh umat manusia. Sebuah ”dunia lain” yang berdampingan dengan alam semesta kita, alam semesta lain.

Sekarang, para ahli fisika terbesar dunia, sepertinya nyaris menemukan jawabannya..
Ini, bukan cerita fiksi ilmiah..


Bersambung.

(GUT ; General Unified Theory )

Inilah Resep Cara "Menciptakan Matahari dan Bintang-Bintang"


Bagaimana cara manusia bisa menciptakan Matahari ? Mungkinkah ? Tentu saja mungkin. Kira-kira seperti ini resepnya.


1. Matahari, intinya adalah bola plasma Hidrogen dan Helium raksasa. Itu saja. Jadi untuk menciptakan Matahari, kita cuma perlu... Hidrogen. Dan Hidrogen kan banyak di Bumi, seperti Air (H2O). Helium nanti akan tercipta dari fusi Hidrogen.

2. Lalu, Hidrogen yang sudah didapat kita rubah dulu jadi Hidrogen yang agak berat, namanya D dan T, Deuterium dan Tritium (2H dan 3H). Deuterium bisa didapat dari Air, dan Tritium bisa didapat dari batu alam (Lithium). Gampang kan? (Hehe).

3. Masukan semua bahan-bahan ini ke dalam wadah bulat sebesar kacang polong..
4. Lalu untuk memanaskannya, ibu-ibu, gunakan fokus energi dari 192 Laser raksasa untuk memanaskan bahan-bahan ini sampai suhu yang ekstrim, 100 juta derajat Celcius, dan tekanlah sampai milyaran kali tekanan atmosfir Bumi. Nyalakan.

5. Tunggu sebentar.. (bahkan tidak sampai 1 detik),...Bummm!!@#$!

6. Jadilah Matahari Miniatur kita.

7. Selamat menikmati, lebih enak selagi panas.


Saat ini para ilmuwan sedang berusaha menciptakan Matahari Tiruan menggunakan energi 192 Laser Raksasa di NIF, National Ignition Facility, Livermore, California. Ini adalah mesin laser terbesar yang pernah diciptakan umat manusia, dan berkekuatan 100 kali lebih besar dari yang pernah dibuat sebelumnya.

Dan tujuannya begitu dahsyat, menciptakan energi baru yang begitu besar dan tidak akan pernah mungkin habis sepanjang umur manusia. Inilah energi Fusi Nuklir, energi raksasa yang membuat bintang-bintang raksasa terbakar selama milyaran tahun lamanya.

"One gallon of seawater would provide the equivalent energy of 300 gallons of gasoline. Fuel from 50 cups of water contains the energy equivalent of two tons of coal."

National Ignition facility, "How to Make A Star"


World's biggest laser unveiled at National Ignition Facility in California, News.com.au

Cara-Cara Seseorang Hacker menembus sebuah website


Cara cara seoarang hacker menembus ataupun menyusup dan juga merusak suatu website adalah sebagai berikut.Teknik teknik itu antara lain:


1. IP Spoofing

2. FTP Attack

3. Unix Finger Exploits

4. Flooding & Broadcasting

5. Fragmented Packet Attacks

6. E-mail Exploits

7. DNS and BIND Vulnerabilities

8. Password Attacks

9.Proxy Server Attacks

10. Remote Command Processing Attacks

11. Remote File System Attack

12. Selective Program Insertions

13. Port Scanning

14.TCP/IP Sequence Stealing, Passive Port Listening and Packet

15. HTTPD Attacks


1. IP Spoofing

IP Spoofing juga dikenal sebagai Source Address Spoofing, yaitu pemalsuan alamat IP attacker sehingga sasaran menganggap alamat IP attacker adalah alamat IP dari host di dalam network bukan dari luar network. Misalkan attacker mempunyai IP address type A 66.25.xx.xx ketika attacker melakukan serangan jenis ini maka Network yang diserang akan menganggap IP attacker adalah bagian dari Networknya misal 192.xx.xx.xx yaitu IP type C.

IP Spoofing terjadi ketika seorang attacker ?mengakali? packet routing untuk mengubah arah dari data atau transmisi ke tujuan yang berbeda. Packet untuk routing biasanya di transmisikan secara transparan dan jelas sehingga membuat attacker dengan mudah untuk memodifikasi asal data ataupun tujuan dari data. Teknik ini bukan hanya dipakai oleh attacker tetapi juga dipakai oleh para security profesional untuk men tracing identitas dari para attacker

2. FTP Attack

Salah satu serangan yang dilakukan terhadap File Transfer Protocol adalah serangan buffer overflow yang diakibatkan oleh malformed command. tujuan menyerang FTP server ini rata-rata adalah untuk mendapatkan command shell ataupun untuk melakukan Denial Of Service. Serangan Denial Of Service akhirnya dapat menyebabkan seorang user atau attacker untuk mengambil resource didalam network tanpa adanya autorisasi, sedangkan command shell dapat membuat seorang attacker mendapatkan akses ke sistem server dan file-file data yang akhirnya seorang attacker bisa membuat anonymous root-acces yang mempunyai hak penuh terhadap system bahkan network yang diserang

3. Unix Finger Exploits

Pada masa awal internet, Unix OS finger utility digunakan secara efficient untuk men sharing informasi diantara pengguna. Karena permintaan informasi terhadap informasi finger ini tidak menyalahkan peraturan, kebanyakan system Administrator meninggalkan utility ini (finger) dengan keamanan yang sangat minim, bahkan tanpa kemanan sama sekali. Bagi seorang attacker utility ini sangat berharga untuk melakukan informasi tentang footprinting, termasuk nama login dan informasi contact.

Utility ini juga Menyediakan keterangan yang sangat baik tentang aktivitas user didalam sistem, berapa lama user berada dalam sistem dan seberapa jauh user merawat sistem. Informasi yang dihasilkan dari finger ini dapat meminimalisasi usaha kracker dalam menembus sebuah sistem. Keterangan pribadi tentang user yang dimunculkan oleh finger daemon ini sudah cukup bagi seorang atacker untuk melakukan social engineering dengan menggunakan social skillnya untuk memanfaatkan user agar ?memberitahu? password dan kode akses terhadap system.

4. Flooding & Broadcasting

Seorang attacker bisa menguarangi kecepatan network dan host-host yang berada di dalamnya secara significant dengan cara terus melakukan request/permintaan terhadap suatu informasi dari sever yang bisa menangani serangan classic Denial Of Service(Dos), mengirim request ke satu port secara berlebihan dinamakan flooding, kadang hal ini juga disebut spraying. Tujuan dari kedua serangan ini adalah sama yaitu membuat network resource yang Menyediakan informasi menjadi lemah dan akhirnya menyerah.

Serangan dengan cara Flooding bergantung kepada dua faktor yaitu: ukuran dan/atau volume (size and/or volume). Seorang attacker dapat menyebabkan Denial Of Service dengan cara melempar file berkapasitas besar atau volume yang besar dari paket yang kecil kepada sebuah system. Dalam keadaan seperti itu network server akan menghadapi kemacetan: terlalu banyak informasi yang diminta dan tidak cukup power untuk mendorong data agar berjalan. Pada dasarnya paket yang besar membutuhkan kapasitas proses yang besar pula, tetapi secara tidak normal paket yang kecil dan sama dalam volume yang besar akan menghabiskan resource secara percuma, dan mengakibatkan kemacetan

5. Fragmented Packet Attacks

Data-data internet yang di transmisikan melalui TCP/IP bisa dibagi lagi ke dalam paket-paket yang hanya mengandung paket pertama yang isinya berupa informasi bagian utama( kepala) dari TCP. Beberapa firewall akan mengizinkan untuk memroses bagian dari paket-paket yang tidak mengandung informasi alamat asal pada paket pertamanya, hal ini akan mengakibatkan beberapa type system menjadi crash. Contohnya, server NT akan menjadi crash jika paket-paket yang dipecah(fragmented packet) cukup untuk menulis ulang informasi paket pertama dari suatu protokol

6. E-mail Exploits

Peng-exploitasian e-mail terjadi dalam lima bentuk yaitu: mail floods, manipulasi perintah (command manipulation), serangan tingkat transportasi(transport level attack), memasukkan berbagai macam kode (malicious code inserting) dan social engineering(memanfaatkan sosialisasi secara fisik). Penyerangan email bisa membuat system menjadi crash, membuka dan menulis ulang bahkan mengeksekusi file-file aplikasi atau juga membuat akses ke fungsi fungsi perintah (command function)

7. DNS and BIND Vulnerabilities

Berita baru-baru ini tentang kerawanan (vulnerabilities) tentang aplikasi Barkeley Internet Name Domain (BIND) dalam berbagai versi mengilustrasikan kerapuhan dari Domain Name System (DNS), yaitu krisis yang diarahkan pada operasi dasar dari Internet (basic internet operation)

8. Password Attacks

Password merupakan sesuatu yang umum jika kita bicara tentang kemanan. Kadang seorang user tidak perduli dengan nomor pin yang mereka miliki, seperti bertransaksi online di warnet, bahkan bertransaksi online dirumah pun sangat berbahaya jika tidak dilengkapi dengan software security seperti SSL dan PGP. Password adalah salah satu prosedur kemanan yang sangat sulit untuk diserang, seorang attacker mungkin saja mempunyai banyak tools (secara teknik maupun dalam kehidupan sosial) hanya untuk membuka sesuatu yang dilindungi oleh password.

Ketika seorang attacker berhasil mendapatkan password yang dimiliki oleh seorang user, maka ia akan mempunyai kekuasaan yang sama dengan user tersebut. Melatih karyawan/user agar tetap waspada dalam menjaga passwordnya dari social engineering setidaknya dapat meminimalisir risiko, selain berjaga-jaga dari praktek social enginering organisasi pun harus mewaspadai hal ini dengan cara teknikal. Kebanyakan serangan yang dilakukan terhadap password adalah menebak (guessing), brute force, kracking dan sniffing

9.Proxy Server Attacks

Salah satu fungsi Proxy server adalah untuk mempercepat waktu response dengan cara menyatukan proses dari beberapa host dalam suatu trusted network

10. Remote Command Processing Attacks

Trusted Relationship antara dua atau lebih host Menyediakan fasilitas pertukaran informasi dan resource sharing. Sama halnya dengan proxy server, trusted relationship memberikan kepada semua anggota network kekuasaan akses yang sama di satu dan lain system (dalam network).

Attacker akan menyerang server yang merupakan anggota dari trusted system. Sama seperti kerawanan pada proxy server, ketika akses diterima, seorang attacker akan mempunyai kemampuan mengeksekusi perintah dan mengkases data yang tersedia bagi user lainnya

11. Remote File System Attack

Protocol-protokol untuk tranportasi data ?tulang punggung dari internet? adalah tingkat TCP (TCPLevel) yang mempunyai kemampuan dengan mekanisme untuk baca/tulis (read/write) Antara network dan host. Attacker bisa dengan mudah mendapatkan jejak informasi dari mekanisme ini untuk mendapatkan akses ke direktori file

12. Selective Program Insertions

Selective Program Insertions adalah serangan yang dilakukan ketika attacker menaruh program-program penghancur, seperti virus, worm dan trojan (mungkin istilah ini sudah anda kenal dengan baik ?) pada system sasaran. Program-program penghancur ini sering juga disebut malware. Program-program ini mempunyai kemampuan untuk merusak system, pemusnahan file, pencurian password sampai dengan membuka backdoor

13. Port Scanning

Melalui port scanning seorang attacker bisa melihat fungsi dan cara bertahan sebuah system dari berbagai macam port. Seorang atacker bisa mendapatkan akses kedalam sistem melalui port yang tidak dilindungi. Sebaia contoh, scaning bisa digunakan untuk menentukan dimana default SNMP string di buka untuk publik, yang artinya informasi bisa di extract untuk digunakan dalam remote command attack

14.TCP/IP Sequence Stealing, Passive Port Listening and Packet

Interception TCP/IP Sequence Stealing, Passive Port Listening dan Packet Interception berjalan untuk mengumpulkan informasi yang sensitif untuk mengkases network. Tidak seperti serangan aktif maupun brute-force, serangan yang menggunakan metoda ini mempunyai lebih banyak kualitas stealth-like

15. HTTPD Attacks

Kerawanan yang terdapat dalam HTTPD ataupun webserver ada lima macam: buffer overflows, httpd bypasses, cross scripting, web code vulnerabilities, dan URL floods.

Kerajaan Kota Semut


Kota semut? Pernahkah Anda membayangkan seperti apa bentuk kerajaan semut itu? Dari permukaan tanah mungkin hanya seperti gundukan tanah berlubang biasa, tapi di bawahnya Anda akan menemukan hal yang sangat menakjubkan. Seorang ilmuwan bersama timnya menyelidiki apa yang terjadi di bawah sana...

Kerajaan semut ini meliputi area tanah seluas 50 meter persegi, hingga kedalaman 8 meter di bawah tanah. Dibangun oleh koloni-koloni semut, salah satu spesies luar biasa di muka bumi. Ini semut,Bro ... Subhanallah.





Lihat Bro,, Keren banget kan!!!

Ostrich - Gadget Buat Tidur Sejenak



Gadget ini namanya OSTRICH, cocok buat yang pengen tidur sebentar tanpa harus meninggalkan meja kerja. Ini bukan bantal atau guling, bukan kasur, bukan pula pakaian. Fungsinya mengisolasi penggunanya dari "dunia luar" dan memberikan kenyamanan maksimal saat tidur sebentar. Cocok buat yg suka lembur di kantor atau yang malemnya habis nonton bola. Hehehe...


Casing Telinga buat Iphone

Casing ini khusus dibuat untuk iPhone. Didesain oleh Daniela Gilsanz Ada lima tipe gaya buat tampilan yg lain daripada yang lain.



Hotel Luar Angkasa Pertama di Dunia




Perusahaan asal Rusia Orbital Technologies berencana membuka hotel di luar angkasa untuk pertama kalinya dalam sejarah pada tahun 2016 nanti. Hotel luar angkasa itu, resmi dinamai "Commercial Space Station", akan melayang di ketinggian 250 mil di atas permukaan bumi. Hotel ini sanggup mengakomodasi maksimum 7 orang dalam sekali waktu.


Untuk mempersiapkan diri, turis yang akan menginap di hotel tersebut harus mengikuti training khusus yang bisa memakan waktu 3 bulan, tergantung jenis pesawat luar angkasa yang membawanya terbang ke sana. Perusahaan ini mengatakan bahwa lama tinggal di sana bisa dari hanya 3 hari hingga 6 bulan. Sepertinya kelamaan banget mengingat di sana gak pake acara mandi-mandi segala. Turis-turis itu harus membersihkan diri hanya dengan menggunakan kain basah.


Setelah memilih menu, makanan akan dipersiapkan di bumi dan dikirim ke luar angkasa. Alkohol dilarang di sini. Sebagai hiburan, CEO dari Orbital TEchnologies Sergey Kostenko mengatakan "Hampir pastinya, nanti di sana juga ada akses internet dan alat komunikasi ke bumi lainnya."








Postingan Lama Beranda