Kepler Supernova, SN 1604
galaksi Bimasakti, 20.000 tahun cahaya dari Bumi
galaksi Bimasakti, 20.000 tahun cahaya dari Bumi
SUPER-NOVA!
Oleh Eko Laksono, Imperium III
Bintang-bintang raksasa di alam semesta, seperti Matahari kita, setiap detiknya mengeluarkan energi raksasa yang sama besarnya dengan seluruh energi yang digunakan manusia sepanjang sejarah Planet Bumi, 380 Milyar-milyar Mega-Watt. Setiap detik!Tapi setelah bersinar milyaran tahun, energi/bahan bakar bintang raksasa itu yang berasal dari proses fusi nuklir bisa habis (Hidrogen, Helium, Carbon). Dan saat itu, sisa-sisa bahan bakar bintang itu akan kolaps karena gaya gravitasinya yang dahsyat, menyentuh inti nuklirnya, dan meledak sekaligus dalam ledakan maha-raksasa, yang jangkauannya bisa mencapai 10 Tahun Cahaya (light-years), dansinarnya akan lebih menyilaukan dari Milyaran Matahari! Now that's a Super-Nova!
Sisa-sisa bintang itu akan kolaps menjadi material yang jauh lebih kecil dengan luas hanya beberapa kilometer tapi dengan kepadatan (densitas) yang sangat ekstrim. Ini adalah Neutron Star. Satu sendok teh material bintang neutron beratnya bisa mencapai seratus juta ton (bayangin kalau satu sendok makan!).
Selama Supernova bintang itu juga akan mengeluarkan semburan energi maha-dahsyat, Gamma-Ray Burst, yang energinya bisa jadi merupakan ledakan energi paling spektakuler di seluruh alam semesta. Ledakannya hanya berlangsung beberapa detik, tapi energinya sama dengan seluruh energi yang dikeluarkan Matahari selama 10 Milyar tahun!
Gamma ray Burst
Untunglah, semua ledakan-ledakan Supernova itu kebanyakan terjadi sangat jauh, ribuan tahun cahaya dari Planet Bumi
0 comments: